Jumat, 01 Februari 2013

Jitsu no atashi wa?

Asal kamu tahu..?
Aku bukanlah saudaramu, bukan juga sahabatmu, dan juga bukan temanmu.
Aku hanyalah orang yang salah kamu kenali.
Ya, kalimat terakhir itulah yang kamu katakan kepadaku.

Maaf.. Sejak saat kamu memberitahukan hal itu padaku, aku mulai tidak enak padamu.
Mungkin aneh jika dipikirkan, tapi itulah kenyataannya..
Kemungkinan besarnya, hal ini pun pasti kamu rasakan..

Aku merasa tidak enak padamu dan tidak enak pada orang yang aku gantikan posisinya.
Aku tahu aku bodoh. Walau keinginanku menjadi pintar juga ya diriku tetap saja bodoh.
Sejak saat itulah Aku mulai menarik diri darimu. Karena aku berpikir seharusnya bukan saya yang berada di tempat ini.

Keberadaanku di dekatmu adalah hal yang paling salah besar.
Aku tahu memang bagus apabila tidak ada rahasia yang disembunyikan makanya kamu memberitahuku kebenaran ini dan aku anggap tidak masalah. Aku pun tidak mengungkitnya lagi karena aku tidak mau mempersoalkannya.

Sakit... Tapi aku pura-pura tertawa bahagia dihadapanmu. Padahal sebenarnya tertawa itu hanyalah tertawa bodoh yang aku anggap aku telah mengambil hal yang paling penting dari kamu dan juga dari orang yang sebenarnya berada mendukungmu sekarang ini.

Mungkin ini sudah waktunya mengembalikan posisi yang selama ini saya ambil dariNya. Entah siapakah orang itu pasti suatu saat nanti kamu akan bertemu dengannya dan lebih menyayanginya melebihi apa yang sekarang kamu lakukan padaku. Melebihi dari teman, sahabat, dan saudaramu. Orang yang sangat penting..

Aku bukanlah orang yang tepat yang kamu temukan saat itu. Maaf aku telah merebutnya.. Maaf...
Sampai sejauh manapun hal ini pasti akan terjadi karena aku bukanlah orang yang kamu cari dan butuhkan.
Mungkin karena itulah diriku pun kamu tidak bisa mempercayainya dan mendengarkannya.

2 komentar:

  1. hey~hey~hey~, jangan mengambil keputusan saat sedang dalam emosi, tidak ada namanya putus persahabatan. Sekali sahabat-yaa tetap sahabat, mungkin saat ini dia sedang tidak searah jalan fikiran dengan mu, tapi saling menerima perbedaan membuat kalian tetap bersama sampai sekarang, terbukalah. katakan apa yang tidak kamu suka dan apa yang kamu suka, itu lah arti sahabat, saling memahami perbedaan, bukan menerima dengan terpaksa

    saya hanyalah orang luar yang berceloteh yang tidak pada posisinya untuk berceloteh ^^

    semoga kamu dan sabahatmu bisa berbaikan lagi ^w^

    BalasHapus